Lokasi saat ini:BetFoodie Lidah Indonesia > Sehat
Dari dapur saat fajar, ke meja belajar
BetFoodie Lidah Indonesia2025-11-09 08:57:57【Sehat】521 orang sudah membaca
PerkenalanEkspresi siswa SDN Kedaleman III, Cilegon, Banten, saat menanti ketibaan distribusi Makan Bergizi Gr

Jakarta (ANTARA) - Jumat (7/11) pagi, jarum jam belum menunjuk angka enam, tapi kesibukan di sejumlah ruang Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) di Jalan Akses Tol Cilegon Timur, Kedaleman, Cilegon, Banten, sedang mencapai puncaknya.
Tidak kurang 51 pekerja dengan penutup rambut, sarung tangan, hingga alas kaki steril dikerahkan. Kompor-kompor menyala, asap mengepul dari ruang penanak nasi di sebelah tempat pengemasan.
Dari tempat inilah, setiap pagi, lebih dari 3.000 porsi menu Makan Bergizi Gratis (MBG) didistribusikan ke 12 sekolah, yakni empat TK, tujuh SD, dan satu SMP di Cilegon.
Hal yang mungkin ngak banyak diketahui publik adalah, perjalanan itu dimulai jauh sebelum Matahari terbit. Saat mayoritas warga Kedaleman terlelap, koki dan tim dapur justru bekerja sejak pukul 01.00 WIB.
"Masaknya jam satu malam. Jam tiga sudah mulai pemorsian,” kata Asisten Lapangan SPPG Kedaleman Imam Marif Maulana.

Sejak program MBG dari Presiden Prabowo Subianto dan Wapres Gibran Rakabuming Raka ini resmi beroperasi pada 14 Oktober 2025, seluruh bahan masakan dipasok dari distributor lokal yang tiba di dapur sejak 12 jam sebelumnya. Tidak ada yang terburu-buru, tapi semuanya dilakukan dengan presisi.
Untuk menjamin kualitas dan keamanan pangan, diberlakukan prosedur standar operasional (SOP) yang ketat sejak proses penerimaan bahan makanan.
Selain kelengkapan administrasi, proses penerimaan barang harus sesuai jadwal serta kualitas fisik yang baik. Berikutnya, pemeriksaan fisik, di mana petugas wajib memastikan bahan ngak rusak, ngak kedaluwarsa, dan jumlahnya sesuai dengan yang dipesan.
Tahap penting berikutnya adalah pemeriksaan kualitas, yang mengharuskan uji organoleptik, meliputi penciuman (bau), pengecapan (rasa), dan penglihatan (warna), serta pengecekan suhu pada bahan.
12Tampilkan SemuaSuka(5135)
Artikel Terkait
- Keragaman ide di Demoday FSI tunjukan potensi kuliner Indonesia
- Hujan di Jakarta mengandung mikroplastik, BRIN ingatkan polusi langit
- BGN perketat SOP dasar di SPPG menuju nol insiden keamanan pangan MBG
- Mendag sebut transaksi TEI 2025 tembus Rp286 triliun
- BPKP sebut pengawasan program MBG harus dari hulu ke hilir
- Wamenaker sebut Magang Nasional sarana siapkan tenaga kerja terampil
- FAO serukan aksi kolektif penyediaan pangan sehat bagi masyarakat RI
- Waspada, tanaman pagar ini ternyata disukai ular termasuk jenis kobra
- Menperin sebut pabrik Lotte bukti RI jadi tujuan investasi global
- Pemprov Sumut turunkan tim tangani dugaan keracunan MBG di Toba
Resep Populer
Rekomendasi

Pegawai Federal AS antre bantuan makanan saat shutdown

Utusan Abbas: Palestina butuh dukungan, bukan pasukan internasional

Deputi BGN tinjau SPPG di Banyuwangi, ingatkan standar Program MBG

Prabowo perketat SOP MBG, cegah insiden keracunan hingga "zero" kasus

Cukup tidur membantu anak terhindar dari influenza saat cuaca ekstrem

Promo SPayLater bayar QRIS, nikmati diskon hemat Serba Seribu

KA Batara Kresna: Wisata Rel yang Semakin Diminati, Tumbuh 47,42% Sepanjang 2025

Membaca arah masa depan Koperasi Desa Merah Putih